Before content

Ambon, Ambontoday.com – Sebanyak 14 Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang berasal dari Kalimantan hingga Papua mengikuti Lokakarya Keuangan Mikro Se-Indonesia Timur di Kota Ambon. Hal ini disampaikan oleh Analis Eksekutif Senior Deputi Komisioner Pengawas Perbankan IV Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Roberto Akyuwen kepada wartawan di The Natsepa Hotel, Selasa (8/5/2018).

Dalam kegiatan itu juga turut dilibatkan pengusaha yangberasal dari industri jasa keuangan yang berada di Kota Ambon.

Menurutnya, kegiatan lokakarya ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan lembaga jasa keuangan untuk menyalurkan kredit mikro kepada para pelaku usaha mikro. “Mengingat substansi dari keuangan mikro ini penting bagi lembaga jasa keuangan mikro,” ujarnya.

Dengan tujuan yang baik tersebut, lokakarya ini dilaksanakan setiap tahun untuk wilayah Indonesia timur dan wilayah Indonesia bagian Barat. “Beberapa waktu mendatang kita akan melaksanakan workshop yang sama untuk 13 BPD lainnya di wilayah Indonesia bagian barat,” tuturnya.

Ditambahkan, pelaksanaan lokakarya di Ambon merupakan kedua kalinya di laksanakan di wilayah Indonesia bagian timur. Pasalnya, pelaksanaan lokakarya yang pertama untuk wilayah indonesia bagian timur dilaksanakan di Makassar. “Tahun ini kita rencanakan yang ke timur semakin ke timur dan ke barat semakin ke barat. Untuk indonesia timur rencananya tahun depan kemungkinan di Jayapura,” tambahnya.

Selain itu, untuk tata kelola perbankan yang ada di Maluku dapat diselesaikan oleh OJK Maluku secara sistematis. Dan persoalan yang terjadi di BPD yang berada di Maluku akan dapat diselesaikan baik dalam konteks hukum, kinerja keuangan maupun lainnya. Namun, harus memenuhi aturan yang ada.

Tak hanya itu, BPD yang ada di Maluku harus berbenah sehingga mampu eksis dalam kondisi persaingan yang semakin meningkat. Dengan melakukan pembinaan terhadap SDM yang ada.

Baca Juga  Pengguna QRIS di Maluku Capai 58.503 Orang

“Kepentingan saya melalui transformasi BPD agar juga mendorong bank maluku termasuk BPD lainnya agar bisa tumbuh lebih cepat saat ini memang bank maluku dan lainnya itu sudah bertumbuh, berkembang tetapi kecepatan pertumbuhannya itu belum sesuai dengan yang diharapkan,” terangnya.

Sementara itu, Kepala OJK Perwakilan Maluku, Bambang Hermanto berharap lokakarya yang dilaksanakan dapat memberikan dampak yang baik bagi seluruh peserta yang ada.(AT-011/009).