AMBON,Ambontoday.com– Pemerintah Kota Ambon kedepan akan menyekolahkan para siswa yang berprestasi untuk memenuhi kebutuhan dari kekosongan yang da di Pemerintah Kota Ambon. Pernyataan ini diakui oleh Wakil Walikota Ambon, Syarif Hadler kepada Metro Maluku di Ambon, Kamis (12/4/2018)
Menurutnya, hal ini akan diberlakukan sesuai dengan kunjungannya ke Negera Jepang yang merupakan tindak lanjut kunjungan dari Walikota Ambon November lalu.
“Kita sadari sungguh bahwa membangun bangsa harus dimulai dari sumber daya manusia yang dimiliki. Oleh karena itu, ada 16 orang asal Kota Ambon yang melanjutkan studi di negera Jepang,” katanya.
Ia mengatakan, 16 orang tersebut setelah lulus SMA kemudian difasilitasi oleh Pemerintah Kota Ambon untuk melanjutkan studi sekitar 1 sampai dengan 1,5 tahun. “Disana mereka diwajibkan untuk belajar bahasa Inggris dan bahasa Jepang karena memang Negara Jepang sangat menghargai budayanya,” akuinya.
Untuk itu, Lanjutnya menjelaskan, tujuan dari keberangkatannya ke Negara Jepang untuk menjawab polemik yang terjadi antara Pemerintah Kota Ambon dan DPRD Kota Ambon tentang nasib dari 16 anak tersebut.
“Kita akan tuangkan ini dalam laporan kerjasama sehingga anak-anak ini dapat diatur dengan baik di sana dan kembali dengan gelar yang dimiliki untuk mengabdi di lingkup Pemerintah Kota Ambon,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, prestasi yang dimiliki oleh 16 anak tersebut sangat bagus. Maka itu, mereka akan dijadikan aset dan motifator bagi penerus bangsa Indonesia khususnya anak-anak di Kota Ambon yang akan melanjutkan studi ke tingkat SMA.
“Hal ini akan kita koordinasikan dengan Pemerintah Provinsi Maluku sehingga mereka bisa masuk sebagai duta-duta pendidikan yang akan datang sesuai dengan program studi yang sesuai dengan keinginan mereka,” ucapnya.
Ia berharap, 16 anak ini dapat menjadi contoh bagi penerus lainnya, serta mereka hendak kembali ke Kota Ambon dapat mengabdikan diri bagi Pemerintah Kota Ambon. (AT-011)