AMBON, Ambontoday.com – Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) Cabang Ambon bersama Tim Satgas Provinsi Maluku menemukan 3 Merk Ikan Kaleng yang postitif mengandung Parasit Cacing di Kota Ambon.
Pernyataan ini diakui oleh Kepala Seksi Pengujian Terapetik, Kosmetika Obat Tradisional dan Produk Komplement, Drs. Efraim Suru kepada awak Media, Jumat Kemarin di Krimsus Ambon
Menurutnya, bersama Tim Satgas Maluku pihaknya telah melakuka pemeriksaan terhadap 124 sarana yang ada di Kota Ambon dan luar Kota Ambon.
“Dari 124 sarana ini ditemukan ada 3 merk sebanyak 355 kaleng ditambah 1 bets yang berjumlah 136 sehingga total ikan kaleng yang diamankan Tim Satgas adalah 360 keleng,” akuinya.
Selain itu, telah dilakukan pengujian terhadap16 merk khusus di Ambon, dan terdapat 3 merk berjumlah 4 bets yang mengandung parasit cacing.
Untuk itu, perlu dijelaskan bahwa ikan Makarel kaleng ini hanya mengandung parasit cacing pada bets-bets tertentu. “Jadi tidak semua bets postif mengandung parasit cacing, maka kami akan terus melakuka proses penarikan dan pemusnaannya,” terangnya.
Ia menambahkan, di Ambon ikan kaleng yang mengandung parasit cacing diantaranya; jenis Ikan Maya Makarel, Botan Ikan Makarel, Fiesta Sefood Makarel.
“Ini adalah bets tertentu karena ada bets Botan Ikan Makarel tetapi tidak mengandung parasit cacing, contohnya Botan ikan Makarel yang postif adalah BMNSS, Ikan Kaleng Maya Marakel nomor betsnya adalah 4F dan 4D sedangkan sefood makarel dengan nomor bets 7J12B, maka diluar bets-bets ini dikarakan aman,” ungkapnya.
Ia mengakui, sampai saat ini belum ada korban baik di Ambon dan sekitarnya.
Ia beharap, masyarajat di Kota Ambon dan luar kota Ambon tidak mengkonaumsi jenia ikan kaleng tersebut, dan apabila ke swalayan harus memeriksa barang perbelanjaan tanggal kadawarsanya terlebih dahulu. (AT-009)