Ambontoday.com, Ambon.- Kepala Dinas Pariwisata Maluku, Affandi Hassanusi Kepada media ini Senin 6 Februari 2023 menyampaikan, Dinas Pariwisata tetap berkomitmen untuk meningkatkan pertumbuhan sektor usaha Ekonomi Kreatif yang ada di Maluku.
“Kami tetap berkomitmen untuk turut mendukung pertumbuhan sektor usaha Ekonomi Kreatif di Maluku sehingga dalam pengembangannya ada inovasi, kolaborasi dan kreasi yang tampil dalam berbagai produk dan pola promosi yang berbeda sehingga memiliki daya tarik tersendiri.
Pengembangan sektor Pariwisata di Maluku tidak bisa kita lepas pisahkan dari aneka produk dan olahan kreatif khususnya yang memiliki ciri khas daerah.
Perhatian pemerintah daerah Maluku melalui Dinas Pariwisata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif ini bukan hanya dari sisi hasil olahan atau produk saja, melainkan pada gerai atau tempat usaha itu sendiri,” jelas Hassanusi.
Dirinya menyampaikan, perhatian pemerintah provinsi Maluku kepada usaha ekonomi kreatif dan UMKM dari pemerintah ini sudah dilakukan sebanyak 3 kali sejak 2020 dan mendapat sambutan positif dari pelaku usaha.
“Jadi sudah tiga kali kita melakukan program ini guna menyentuh para pelaku usaha. Pertama itu kita lakukan di Gong Perdamaian, kemudian melalui anggaran penaggulangan dampak ininflasi dan yang terakhir melalui dana insentif daerah.
Lokasi juga tersebar di beberapa titik yakni, Gong Perdamaian, Pantai Liang, Pantai Namalatu dan beberapa desa atau titik yang potensi wisatanya dianggap menjanjikan,” ungkap Kadis Pariwisata Maluku.
Affandi menambahkan, selain membantu dari sisi perhatian terhadap hasil produk maupun gerai, Dinas Pariwisata juga turut melakukan pendampingan serta membantu pelaku ekonomi kreatif memperoleh ijin usaha bahkan sertifikat halal juga dari Balai POM.
Dirinya berharap, dengan adanya perhatian pemerintah daerah Maluku melalui Dinas Pariwisata, para pelaku Ekonomi Kreatif ini memiliki daya saing bukan hanya dari segi hasil produk melainkan tampilan serta legalitas perijinan dan lainnya.
“Melalui perhatian pemerintah ini diharapkan para pelaku usaha memiliki daya saing tidak hanya di daerah Maluku saja melainkan sampai ke seluruh Indonesia bahkan dunia,” tutup Kadis Pariwisata.