Ambontoday.com
Hitung politik dari Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kabupaten Buru Selatan berasumsi bahwa Petahana Bupati Bunda Safitri Malik Soulisa (SMS) masih layak untuk melanjutkan dua periode.
Petahana Bunda Bupati Kabupaten Buru Selatan Safitri Malik Soulisa melakukan pengembalian dokumen bakal calon bupati di DPC PPP Buru Selatan.
Pengembalian dokumen tersebut dipercayakan kepada Kordinator Tim Bipolo Center SMS Jilid II (dua) Ujianudin Temarwut, Senin 6/5/2024.
Tiba di Sekertariat tim penjaringan PPP, Tim SMS diterima oleh Ketua Panitia Yahya Lessy dan Sekretaris Misran Wance dan anggota PPP lainnya.
Mengawali sambutannya ketua Panitia Penjaringan mengatakan, kedatangan tim bunda SMS ini untuk melakukan pengembalian dokumen pendaftaran bakal calon bupati yakni Bunda Hj Safitri Malik Soulisa.
“Tim penjaringan DPC PPP Kabupaten Buru Selatan mengucapkan selamat datang kepada tim pemenang relawan SMS,” ucapnya.
Sebagai ketua tim penjaringan, Balon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buru Selatan Periode 2024-2029, Lessy mengatakan, DPC PPP memberikan apresiasi kepada kandidat SMS melalui timnya yang mengembalikan dokumen bakal calon bupati.
“Ini membuktikan dan menyatakan bahwa ibu Safitri Malik Soulisa betul-betul akan bertarung dalam kontestasi pilkada kabupaten Buru Selatan untuk periode 2024-2029,’ sebut ketua panitia penjaringan.
Satu hal yang disampaikan oleh Lessy, ketika berkas pendaftaran dikembalikan kepada pihaknya selaku tin penjaringan, ini menjadi tanggung jawab penuh tim penjaringan untuk mengawal dari DPW sampai ke DPP.
“Mengamati dari proses-proses 10 tahun yang lalu, beta sebagai tim penjaringan menekankan bahwa, hampir 10 tahun yang lalu PPP dinobatkan sebagai partai (oposisi). Tetapi kali ini untuk momentum pilkada, saya ingin pertegas bahwa ketika rekomendasi diberikan kesiapapun, mama kami tegak lurus pada perintah partai,” jelasnya.
Satu hal lagi ditambahkannya, 10 tahun yang lalu pihaknya (PPP) selalu berseberangan dengan pemerintah.
“Maka kita pastikan besok, partai PPP yang mengusung kandidat untuk kontestasi pada pilkada 2024 adalah kandidat yang betul-betul jadi (menang), ” ujarnya.
Oleh karena itu lanjut Lessy, dari hitung-hitungan politik, pihaknya (PPP) berasumsi bahwa bunda Safitri Malik Soulisa (SMS) layak untuk lanjutkan dua periode.
“Hitungan politik, partai PPP representatif suara dari tiga dapil itu keluar sebagai pemenang ke 4 dengan perolehan suara 4 ribu suara lebih,” sebutnya.
Maka PPP Kabupaten Buru Selatan memastikan sebagai salah satu partai yang akan menentukan kandidat yang akan mereka usung pada pilkada nanti.
Pinta Lessy kepada Tim Relawan SMS Jilid sebagai penghubung (LO) agar menyampaikan kepada kandidat Bunda Bupati Safitri Malik sebagai petahana untuk melakukan komunikasi sebaik-baik mungkin dari tingkat DPW hingga DPP.
“Karena kita ingin ambil bagian dalam proses ini kita menang,” ucap ketua panitia.
Sekertaris Panitia Misran Wance menambahkan, ada tiga dapil di kabupaten Buru Selatan dan PPP sebagai pemenang pertama untuk dapil Waesama-Ambalau.
Diketahui, terdapat tiga dapil di kabupaten Buru Selatan yakni Dapil Namrole- Fena Fafan, dapil Waesama-Ambalau dan dapil Leksula-Kepala Madan.
“Kita pastikan apabila rekomendasi PPP untuk SMS, kita pastikan dapil Waesama-Ambalau kita menang, kita pastikan Waesama-Ambalau kita kunci (menang),” sebut Sekertaris panitia.
Selanjutnya Penghubung SMS, Ujianudin Temarwut (Dino Waesama) menyampaikan permohonan maaf kepada tim penjaringan PPP karena kandidat Bunda Safitri Malik Soulisa tidak dapat secara langsung menyerahkan dokumen karena saat ini sedang berada di luar daerah (Makasar).
Dikatakan, ketua tim Relawan SMS Jilid Dua juga berhalangan maka dirinya ditunjuk sebagai Kordinator Tim kandidat untuk melakukan pengembalian dokumen pendaftaran Balon Bupati ke DPC PPP Buru Selatan.
Dikatakan, kenapa PPP Buru Selatan salah satu partai yang menjadi pilihan dari kandidat Ibu Bupati Safitri Malik Soulisa, kata Dino seperti yang telah disampaikan oleh ketua panitia dan sekertaris penjaringan PPP.
“Hal itu menjadi tolak ukur dari kandidat dan tim. Dan beberapa partai lain yang telah dilakukan pengembalian dan yang belum, diharapkan mendapatkan rekomendasi bagi kandidat kami,” jelasnya. (Biro BurseL)
.
