Ambontoday.com, Ambon. – Masyarakat menuntut pihak PT. Pelni (Pelayaran Nasional Indonesia) Cabang Ambon segera mengoperasikan dan mengembalikan trayek KM. Sabuk Nusantara 72 melayari Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Hal ini dikarenakan KM. Frans Kaisiepo yang saat ini melayari rute lama KM.Sabuk Nusantara 72 kapasitasnya kecil sedangkan jumlah lalulintas penumpang dan barang pada jalur tersebut cukup padat.
“Iya memang KM.Frans Kaisiepo yang saat ini melayari rute KM.Sabuk Nusantara 72 tidak ada masalah, hanya saja kapasitas muatannya sedikit dibandingkan dengan arus lalulintas penumpang dan barang dari dan ke kabupaten KKT,” ungkap Kilion, salah satu warga KKT yang sering bolak Ambon-Saumlaki.
Selain itu, lanjut dia, dari sisi ketahanan terhadap cuaca yang kadang tidak menentu dibanding KM.Frans Kaisiepo, KM.Sabuk Nusantara masih sedikit unggul karena ukuran dan bobot yang besar.
Untuk itu, sangat diharapkan agar pihak PT. Pelni Cabang Ambon segera mengoperasikan mengoperasikan kembali KM. Sabuk Nusantara yang saat ini sementara berlabuh di perairan teluk pada jalur awal kembali.
“Saat ini KM. Sabuk Nusantara 72 hanya berlabuh saja di perairan teluk Ambon. Sebagai bagian dari masyarakat saya berharap agar pihak PT. Pelni segera mengoperasikan kembali KM. Sabuk Nusantara 72 pada jalurnya kembali dengan kenyamanan dan keselamatan masyarakat sebagai calon pengguna jasa PT. Pelni,” ucap Kilion.
