Ambontoday.com – Jelang perayaan Hari Ulang Tahun Ke 79 Republik Indonesia Tahun 2024, Kota Namrole, Buru Selatan, Maluku, masih banyak warga Kota Namrole, Buru Selatan, Maluku belum memasang Bendera Merah Putih.
Tak hanya Bendera Merah Putih, bendera hias maupun umbul-umbul masih jarang terlihat, hingga gapura tiap desa belum ada sama sekali.
Salah seorang pedagang musiman, Panji, penjual Bendera Merah Putih dan bendera hias di pertigaan jalan pasar Namrole mengatakan dirinya berada di Kota Namrole sejak tahun 2011 sampai sekarang.
“Saya di Namrole sejak tahun 2011 sampai sekarang, menjual tiap tahun, bendera-bendera merah putih dan bendera hias di Namrole, jelasnya.
Dikatakan, bendera yang ia dijual berbagai ukuran dengan harga yang bervariasi.
“Bendera merah putih ukuran panjang dengan harga Rp.350 ribu hingga Rp.450 rubu,” sebut Panji.
Pria asal Jawa Barat ini mengatakan, untuk Bendera Merah Putih ukuran 1,8 Cm seharga Rp.100 ribu.
Urai dia, bendera ukuran mulai dari 90 Cm hingga 1,50 Cm dijual dari Rp.30 ribu hingga Rp.100 ribu.
“Untuk bendera hias warna-warni ukuran kecil Rp.35 ribu dan ukuran besar dijual dengan harga Ro.60/70 ribu,” ujarnya.
Dikatakan, pagi pembeli dengan jumlah yang banyak misalkan 20 lembar bisa dilakukan nego harga lebih murah.
“Namun sampai saat ini masih sepi pembeli. Tiap hari memang ada yang beli,” ujarnya.
Dikatakan, untuk instansi pemerintah yang biasanya beli bendera hias dengan jumlah yang banyak, namun hingga kini belum ada yang membeli.
“Tahun-tahun sebelumnya biasa dari instansi pemerintah beli bendera hias dalam jumlah banyak, tapi saat ini belum ada yang memesan,” jelasnya.
Tambahnya bahwa, dirinya memiliki langganan dari sejumlah sekolah tiap tahun memesan dari dirinya.
“Kalau dari sekolah-sekolah sudah ada yang memesan, kalau dari instansi dinas-dinas belum ada,” ucapnya.
Akhiri pembicaraannya dia mengatakan bahwa, penjualan Bender Merah putih jelang HUT RI Ke 79 tahun 2024 kali ini sedikit sepih dibanding tahun sebelumnya. (Biro BurseL)
.
