Jakarta – Departemen Komunikasi dan Digital (Komdigi) bermitra dengan Oracle untuk membuat kelompok pemroses grafik graphics processing unit Raksasa GPU yang bakal mendukung struktur dasar AI di seluruh negeri. Kerjasama dengan pemberi layanan ini merupakan langkah penting.
cloud Asal dari Amerika Serikat tersebut dipandang dapat membantu mencapai kekuatan dalam kedaulatan data dan sekaligus memperbaiki persaingan teknologi Indonesia di skena internasional.
Menteri Komdigi Meutya Hafid mengumumkan bahwa Oracle berencana untuk memperkenalkan ekosistem baru.
cloud Penduduk di Indonesia pada periode Juli-Semptember 2025 akan mendapatkan akses ke pusat data berbasis teknologi canggih yang dapat mengelola tugas-tugas kecerdasan buatan skala besar.
Meutya mengatakan dalam pernyataan tertulis pada Senin, 5 Mei 2025, bahwa mereka berharap Indonesia tak sekadar jadi konsumen tetapi juga menjadi pusat pengembangan kecerdasan buatan di ASEAN.
Menurut Meutya, kelompok kerja GPU yang dikembangkan oleh Oracle akan menjadi landasan utama untuk lingkungan kecerdasan buatan di dalam negeri. “Ini akan memperkokoh kemampuan digital kita dan membuka banyak kesempatan baru untuk berinovasi,” katanya.
Bukan hanya tentang pengembangan sarana prasarananya saja, tetapi kemitraan ini juga berfokus pada penguatan kapabilitas sumber daya manusia lewat program pelatihan kecerdasan buatan (AI) yang ditujukan untuk para siswa, pekerja, serta pegawai negeri. Dengan tujuan meningkatkan jumlah bakat di bidang digital, Komdigi bertujuan memberikan pendidikan AI kepada lebih dari 100 ribu orang Indonesia dalam kurun waktu tiga tahun mendatang.
Chris Chelliah, Senior Vice President Oracle untuk wilayah Jepang dan Asia Pasifik (JAPAC), menggambarkan Indonesia sebagai sentra perkembangan AI yang aktif. Ia meyakinkan bahwa Oracle tak sekadar akan membawa teknologi dan modal, tetapi juga struktur pendukung sesuai dengan permintaan setempat.
“Dimulai dari aspek keamanan data sampai berkelanjutannya ekosistem digital,” ucapnya.
Oracle, yang sudah berkecimpung di Indonesia selama tiga puluh tahun, mendanai pengembangan area tersebut.
cloud Publik serta kelompok GPU skala besar tersebut akan membentuk tim khusus bersama Komdigi guna merumuskan strategi pengembangan kecerdasan buatan secara nasional. Sumber daya yang disediakan oleh Oracle akan mendukung proses AI dalam beragam bidang, mulai dari layanan publik hingga industri kreatif.





















