Ambon, ambontoday.com – Konferensi PWI Maluku dilakukan berdasarka pedoman Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), disampaikan oleh Ketua PWI Maluku Fredom E Toumahuw pada ruang rapat Marina Hotel Sabtu (24/2/2018).
Dikatakan, Terpenting pelaporan pertanggungjawaban pengurus dengan harapan ini bukan menimbulkan kritisi yang tidak membengun, namun menimbulkan idialisme untuk membangun PWI yang lebih baik.
Berkaitan dengan UKW memberikan banyak ketakutan bagi seluruh wartwan yang akan mengikuti ujian UKW, ini akan menjadi program utama pengurus PWI berikutnya nanti.
Diharapakan bagi pengurus PWI yang terpilih nanti dimintakan mampu menjawab dan menguasai berita hoax yang selalu tersebar dalam medsos.
Dalam pemiliha Ketua PWI nanti dimintakan solidaritas persaudaraan dan nilai-nilai kebersamaan harus dikedepankan dalam memilih pemimpin yang baru periode 2018-2023.
Diwaktu yang sama Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku Amin Bin Taher dalamnsambutannya memintah kepada seluruh wartawan yang ada di Maluku terlebih khusus pengurus baru nanti mampu meningkatkan kerja sama yang baik antara PWI dan Pemerintah Provinsi Maluku.
Ditekankan Taher, kemitraan Pemerintah Provinsi Maluku dengan PWI srlama ini perli dijaga dan ditingkatkan lagi demi menjaga, mengawal setiap proses pembangunan nanti bagi kepentingan dan kesejahtraan masyarakat.
“Saya harap media mampu menjadi jembatan antara masyarakat dan Pemerintah dalam melihat kepebtingan bersama membangun Maluku berdasarkan tema besar Konferensi PWI Maluku ” Konferensi Membangun PWI Maluku “. (AT – 007)
