Ambon, Ambontoday.com – Kepala Dinas Kesehatan, Wendy Pelupessy mengakui adanya kekurangan dokter gigi di Ambon khususnya di puskesmas yang ada di kota ini. Hal ini disampaikannya kepada Ambontoday.com di Ambon, Selasa (27/3/2018).
Karena kekurangan dokter gigi di puskesmas yang ada di Ambon pihaknya melakukan pembukaan tenaga dokter kontrak untuk mengisi kekosongan yang ada di puskesmas. Namun, untuk saat ini belum ada dokter gigi yang mendaftar.
“Kota Ambon memang kekurangan tenaga dokter gigi maka Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Kesehatan membuka lowongan penerimaan tenaga kontrak bagi dokter gigi tapi sampai saat ini tidak ada satu dokter gigi yang mendaftar,” ujarnya.
Menurutnya, dengan tidak ada dokter gigi yang mendaftar untuk mengisi kekosongan di puskesmas yang ada di Ambon, sekarang dokter gigi yang sudah ada di beberapa puskesmas diarahkan untuk melayani beberapa puskesmas sekaligus.
“Satu dokter gigi harus melayani dua puskesmas karena memang masyarakat Kota Ambon membutuhkan pelayanan bagi kesehatan gigi,” tuturnya.
Untuk dokter gigi akan melayani tiga hari pada puskesmas induk dan dua hari pada puskesmas pendamping. “Jadi walupun tidak ada dokter gigi pada semua puskesmas di Kota Ambon tapi tetap ada pelayanan bagi kesehatan gigi,” ungkapnya.
Selain dokter gigi yang melayani dua puskesmas, perawat gigi yang ada di puskesmas juga dapat melayani tugas dari dokter gigi yang ada di puskesmas. “Adanya perawat yang bisa melakukan asuhan keperawatan gigi pada puskesmas-puskesman di Kota Ambon sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik,” tambahnya.
Namun, perawat gigi hanya melayani pasien dengan kasus yang tidak terlalu berat karena kasus berat harus tetap ditangani oleh dokter gigi.
“Apabila terdapat kasus serius dalam pemeriksaan gigi dapat melakukan rujukan di puskesmas yang memiliki dokter gigi di Kota Ambon,” terangnya. (AT-011).