Ambon today.com_Ambon, 16 Oktober 2025 — Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) menggelar kegiatan Intermediasi Keolahragaan Tahun 2025 di BIZ Hotel Ambon, Kamis (16/10). Kegiatan ini bertujuan mempertemukan seluruh elemen pemangku kepentingan — mulai dari cabang olahraga, lembaga pemerintah, DPRD, BUMN, BUMD, hingga sektor swasta — untuk membangun sinergi dalam penyelenggaraan keolahragaan di Kota Ambon.
Acara dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat Kota Ambon, Rustam Simanjuntak, ST., MT, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memajukan dunia olahraga di Ambon.
Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Keolahragaan di Kota Ambon, yang mengatur pengembangan olahraga secara menyeluruh mulai dari olahraga masyarakat, prestasi, pendidikan, hingga disabilitas.
Dalam sambutan laporannya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Ambon sekaligus Ketua KORMI Ambon, Risa Tuhukai, menjelaskan bahwa Perda ini memuat tanggung jawab bersama dalam penyelenggaraan olahraga.
Berbeda dengan seminar formal pada umumnya, Intermediasi Keolahragaan 2025 dikemas dalam bentuk dialog terbuka, bukan paparan satu arah. Para pembicara utama berasal dari KORMI, KONI, dan DPRD Kota Ambon, yang membahas tantangan dan proyeksi pengembangan olahraga di kota ini.
Ketua Komisi I DPRD Kota Ambon, Fadli Tewisuta, hadir sebagai pembicara mewakili sektor legislasi dan kebijakan publik, sementara KONI diwakili oleh Sekretaris Umum, serta KORMI oleh Ketua Umumnya langsung.
Diskusi diharapkan menghasilkan komitmen kerjasama berkelanjutan antara seluruh stakeholder olahraga, baik dalam bentuk dukungan kebijakan, pendanaan, maupun fasilitasi pembinaan atlet.
Dengan pendanaan sebesar Rp59 juta dari APBD Kota Ambon Tahun 2025, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk membangun iklim olahraga yang sehat, mendorong sport tourism, dan bahkan menciptakan industri olahraga lokal di masa depan.
Pemkot menegaskan, tantangan prestasi yang menurun bukan akhir dari segalanya, tetapi momentum untuk melakukan pembenahan menyeluruh.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, antara lain:
Ketua dan pengurus cabang olahraga di bawah naungan KONI dan KORMI Kota Ambon
Wakil dari lembaga DPRD Kota Ambon
Perwakilan BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta
Tokoh agama, akademisi, serta masyarakat pemerhati olahraga
Perwakilan NPC yang saat ini tengah menuju pelantikan resmi
Dengan semangat kebersamaan yang terus dibangun, Kota Ambon berharap bisa kembali mencetak atlet berprestasi dan mewujudkan tujuan nasional menuju Indonesia Emas 2045 di bidang keolahragaan.( o.l )