Ambon,Ambontoday.com- Penumpang KM Tidar Dievakuasi ke KM Pangorango pasca kandasnya kapal tersebut.
Pernyataan ini diakui Kepala operasi PT.Pelni Ambon, Muhamad Asaggaff.
“Jadi kita kondisikan , kapal stakboat dan speatbot yang di sewa untuk ke sana, jam 3 sore tadi sudah ke sana,dan nanti saat volume air tinggi dan perkiraan jam 5 pagi nanti akan di eksekusi atau di tarik, dan prediksi saya KM Tidar 90 persen akan lepas.” Jelasnya, saat di wawancarai,Ambontoday.com Selasa(27/7/2021) Via Telpon.
Ia menjelaskan, karena faktor dorongan angin haluan depan kapal menyentuh opstakel di laut ( daratan kering ) yang mengakibatkan KM. TIDAR kandas, dan tidak bisa melakukan Manuver, Jadi untuk evakuasi Penumpang sementara berjalan dan telah kami lakukan evakuasi ke darat.
“Ada kapal Pangorango yang kemarin tujuan ambon ke Namrole, dan akan kembali ke ambon, kita alihkan menuju Namlea untuk mengangkut Penumpang Tidar.”sambungnya.
Rencananya, Penumpang KM.Tidar nantinya yang ada sekitar 500 ratusan orang tersebut akan di antar ke tujuannya menggunakan KM.Pangorango.
“Jadi dari Namrole nanti di turunin, kita angkut Penumpang yang tujuan Bau bau dan Ambon dengan KM.pangorango,yang rencana nanti sekitar jam 5 sore tiba di Namlea. jadi kita angkut alternatif terutama itu Kita amankan penumpangnya untuk ke tempat tujuannya.” Katanya
di informasikan, KM.Pangorango akan ke Ambon, Dobo, Kaimana, Fak Fak dan sorong. menunggu eksekusi nanti pagi ini jika seandainya KM.Tidar telah lepas, maka besok sore sudah bisa tiba di Ambon.
“KM.Tidar tetap masuk Len, KM.Tidar kejar kapal Pangorango nanti untuk ambil ahli penumpangnya kembali, yang sudah di bantu sama Pangorango tersebut. dan kembali ke kapal Tidar untuk di lanjutkan ke tempat tujuan.
ia menambahkan, KM pangorango sementara ini dibatalkan ke saumlaki , sebelumnya Pangorango memiliki scedule berangkat sekitar jam 1 atau 2 sini hari ke Banda dan Saumlaki tapi di batalkan.
“Kapal Pangorango kita dikhususkan untuk evakuasi penumpang KM Tidar saja, kita tidak muat penumpang lagi sedangkan untuk yang sudah beli tiketnya di sini, nanti kita dikondisikan di kapal Lain, kalau memenuhi syarat untuk menerima penumpang kalau kapasitasnya masih memungkinkan.” Sambungnya
selain itu, ia menjelaskan,Penumpang Pangorango sendiri kecewa karena tiket mereka di batalkan, semua uang tiket di kembalikan 100 persen, hanya surat Rapid Antigen tidak bisa di ganti biayanya, karena bukan kapasitas PT Pelni.
“Kami kembalikan harga tiket 100 persen, tapi tidak dengan harga surat Rapid antigen,karena bukan kapasitas PT.Pelni, itu adalah syarat yang di berikan oleh pemerintah langsung.” Tutupnya.(AT-010)