Tiakur, ambontoday.com – kepolisian resto polres maluku barat daya melakukan Rapat kordinasi bersama TNI-Polri dan pimpinan umat beragama serta instansi terkait dalam Rangka Mewujudkan Situasi Kamtibmas Yang Aman ,Damai dan Kondusif serta Antisipasi terhadap Aksi Teror terutama menjelang Perayaan Paskah yang bertempat langsung di aula mako polres MBD.
Dalam sambutan Kapolres MBD AKBP BUDI ADHY BUONO,SH,S.IK,MH, yang intinya menyamping bahwa, Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menciptakan situasi yang aman dan kondusif dalam menghadapi isu – isu terorisme menjelang hari raya Paskah.
Polres MBD juga akan tetap memberikan Pengamanan yang Ketat pada saat Ibadah Pelaksanaan Malam Paskah sehingga Kejadian aksi terorisme yang terjadi di Gereja Katredal Makasar yang terjadi pada hari Minggu Kemarin guna memberikan rasa aman kepada umat yang melaksanakan ibadah Paskah terkususnya di MBD.
Lanjud Budi, memberikan rasa aman nyaman serta memberikan kepastian kepada umat kristiani jagan takut untuk beribada, karena pihak keamanan sudah menjamin, dalam hal ini polres juga akan laksanakan pengamanan bersinergi dengan TNI, pemerintah daerah dan stekolder terkait juga kita melibatkan remaja masjid dalam pengamanan ibada paskah.
“Namun” juga wilaya yang toleransi agamanya sudah terlaksanakan dengan baik, maka saya rasa tidak ada salahnya dari umat muslin membantu pengamanan perayaan ibada paskah dan yang intinya mengatisipasi teror menjelang ibada paskah, namun kejadian yang terjadi teror Bom pada hari minggu di depan gereja katerdral makasar bersama pendeta, pastor ,dan ketua mui sama-sama mengutuk keras perbuatan yang tidak manusiawi.
Dan Kita sepakat untuk Mengutuk keras Aksi Terorisme atas Kejadian Bom Bunuh Diri yang terjadi di Gereja Katedral Makasar dan kita sama – sama memerangi aksi terorisme dan radikalisme di Kabupaten MBD.
Kami Polres MBD akan menurunkan kekuatan Besar dengan bekerja sama TNI dan Brimob serta Instasi terkait dalam mengamankan Ibadah Paskah dan kami menjamin keamanan umat dalam melaksanakan Ibadah Paskah.
Untuk Umat yang akan melaksanakan Ibadah Paskah untuk tetap memperhatikan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 dengan menerapkan 5 M, dan dari Pengamatan kami untuk tempat – tempat ibadah di Kabupaten MBD sudah menerapkan Protokoler Kesehatan agar hal tersebut tetap di pertahankan
Untuk Brimob Kie IV Den C Moa untuk melaksanakan sterilisasi pada tempat – tempat ibadah sebelum pelaksanaan Ibadah Paskah dan untuk Personil di Polsek jajaran saya akan memberikan arahan terkait Pelaksanaan Ibadah Paskah
Selain itu personil yang di turunkan untuk pengaman sebanyak 120 personil ini tergabung dari polres dan jajaran yang ada di polsek-polsek kecamatan, yang nanti kita libatkan bersama TNI-Polri , dan untuk TNI sendiri sebanyak 12 personil juga dengan Brimob kompi 4 batalyon C pelopor sebanyak 12 personil.
Namun juga melakukan pengamanan ibada paskah, TNI-Polri dan stekolder lainnya akan melakukan pengaman bagi umat muslim yang nantinya melaksanakan ibada puasa di bulan rahmadan 1442 H. dan sama juga 1 (satu) bulan ini umat muslim di MBD akan melakukan ibada sholad malam.
Kapolres berharap agar umat beragama di maluku barat daya dapat menjaga dan Mewujudkan Situasi Kamtibmas Yang Aman ,Damai dan Kondusif, namun secara bergantian dari agama apapun yang nanti ada kegiatan kita sama-sama saling memberikan bantua pengamanan, harapnya.
Selain Waka Polres MBD Kompol Janni Parinussa SH.MH yang intinya menyampaikan bahwa,Tugas Pokok kami yaitu untuk melindungi mengayomi dan Melayani Masyarakat apalagi menjelang hari – hari besar keagamaan
Kami harapkan adanya kerja sama dengan Pemerintah Daerah jangan kami TNI/Polri saja yang aktif seharusnya ada Kontribusi juga dari Pemerintah Daerah dalam menjelang perayaan hari besar agama maupun perayaan lainnya
Untuk Gereja – Gereja Karismatik kami tetap melakukan Pengamanan Ibadah Paskah
Mari kita sama – sama menjaga stabilitas keamanan bukan saja di Ibu Kota Kabupaten tetapi juga pada setiap dusun dan desa yang ada.
Mewakili Dandim 1511/P. Moa (Lettu Inf. Usrin Sanduan) yang intinya menyampaikan bahwa,
Kami siap dan mendukung setiap Program Pemerintah Kabupaten MBD dan Polres MBD dalam menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten MBD
Terkait Kejadian Bom Bunuh Diri di Makassar Kami harapkan tidak mempengaruhi Umat Beragama di Kabupaten MBD.
Ketua Klasis Pulau Leti Moa Lakor, yang intinya menyampaikan bahwa l, Ibadah Jumat Agung pada hari Jumat
Ibadah Paskah hari minggu dan senin
Terkait dengan Kejadian Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makasar kami dari Klasis telah memberitahukan kepada Jemaat lewat Para Pimpinan Jemaat untuk tidak terpancing dengan kejadian tersebut dan tetap mewaspadai serta selalu menjaga kerukunan hidup antar umat beragama di Kabupaten MBD
MBD harus menjadi contoh sebagai wilayah yang kerukunan agamnanya paling tinggi di Indonesia
Ketua DPS Stasi Tiakur, yang intinya menyampaikan
bahwa,Aksis teror yang terjadi di Makasar bagi umat Katholik kami sudah di berikan himbauan dari keuskupan Amboina yaitu untuk mendoakan kejadian yang terjadi di makasar tidak terjadi di wilayah kita
Gereja juga di minta untuk tetap mewaspadai kejadian tersebut jangan sampai terjadi di Wilayah kita
Untuk ibadah paskah umat katholik dilaksanakan pertama yaitu Ibadah Minggu Palma yang sudah dilaksanakan sejak hari minggu lalu dan nnti pada hari Kamis akan dilaksanakan Ibadah Kamis Putih dan Pada Hari Jumat dilaksanakan Ibadah Jalan Salib pada pagi hari dan sore hari Ibadah Penciuman Salib Kristus
Pada hari Sabtu dilaksanakan Ibadah Malam Paskah atau Ibadah Santo Suci dan pada hari Minggu dilaksanakan Ibadah Paskah Raya dan Pada Hari Senin Ibadah Paskah ke -2
Kiranya kita dapat saling bekerjasama dalam memberikan rasa aman kepada umat yang akan melaksanakan Ibadah Paskah
Ketua MUI Kabupaten MBD, yang intinya menyampaikan bahwa,untuk Kabupaten MBD akan dijadikan Sebagai Laboratorium Toleransi Umat Beragama
Kami umat Muslim akan memasuki Ibadah Puasa sebulan penuh dimana akan dilaksanakan Ibadah setiap malam dalam bulan Puasa tersebut, akan tetapi kita tetap menjaga Protokoler Kesehatan Pencegahan Covid-19
Terkait Kejadian di Makasar saya mengajak kita semua untuk bersama – sama menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten MBD
Perwakilan Kementerian Agama Kab.MBD, yang intinya menyampaikan bahwa,
Kabupaten MBD memang dikenal dengan kehidupan toleransi Beragama dan kami dari Kementrian Agama tetap memantau kehidupan beragama di Kabupaten MBD
Kami juga tetap memantau terhadap adanya Orang baru di setiap umat dan tetap bekerja sama dengan Pimpinan umat serta Pihak Keamanan
Permintaan kami setiap ada Perayaan dalam Umat kiranya ada pengamanan dari Pihak Kepolisian sehingga kejadian yang terjadi di Makasar kita bisa lebih mencegah agar tidak terjadi di Kabupaten MBD
Mewakili Kaban Kesbangpol Kab.MBD, yang intinya menyampaikan bahwa,
Kami dari Kesbangpol menyampaikan terimakasih kepada Bapak Kapolres MBd yang telah mengambil langkah mengundang para Pimpinan Umat di saat ini.
Banyak hal yang harus kita lakukan guna mencegah terjadinya Kejadian yang terjadi di Makasar.
Turut hadir dalam Rapat kordinasi yakni, Kapolres MBD AKBP BUDI ADHY BUONO,SH,S.IK,MH, Waka Polres MBD KOMPOL J.PARINUSSA,SH,MH, Kabag Ops Res MBD AKP N.SAPULETTE, Kasat Intel Res MBD IPTU Eroll da Costa, Kasat Reskrim Res MBD IPTU R.Bana,S,Sos,SH,MH
,Kasat Binmas IPDA J.Pattipelohy,Pasi Intel Kodim 1511 Moa LETTU Inf.Usrin Sanduan
,Pa Ops Brimob Kie IV Den C AIPDA F.Lakburlawal, Ketua FKUB Pdt.M.Timisela,S.Th
10. Ketua MUI Kab.MBD Bpk.Muhhamad Akbar, Kasubag Kementrian Agama Kab.MBD Bpk.Fernolof unitly,S.Pdk,Ketua DPS Stasi Tiakur Bpk.A.Lamere,Sekretaris MUI Kab.MBD Bpk.M.Nasir Rahayaan
,Kasubdit Politik dan Keamanan Kesbangpol Kab.MBD Bpk.Imanuel Y.Pattipelohy
14. Ketua Tamir Mesjid Tiakur Bpk.Afiudin. (AT/Ari)
