Program PkM; Meningkatkan Manajemen dan Produktivitas PT. Tatou Maritim di Saumlaki

Banner Between Post 400x130
Spread the love

Saumlaki, Ambontoday.com_ PT. Tatou Maritim, sebuah perusahaan bongkar muat yang beroperasi di Pelabuhan Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, mendapatkan dukungan berharga dalam program pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh Universitas Lelemuku Saumlaki dan didanai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi. Kegiatan yang berlangsung pada 22 Oktober 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan aspek manajemen perusahaan dengan menggunakan teknologi, khususnya dalam aplikasi manajemen waktu dan aplikasi khusus aktivitas bongkar muat.

Rendy Oratmangun,S.Pd.,MM Akademisi Universitas Lelemuku Saumlaki saat ditemui di ruang kerjanya,23/10/2024 kegiatan ini berlangsung di kantor cabang PT. Tatou Maritim dan dihadiri oleh para administrator perusahaan yang mendapatkan pelatihan intensif terkait penggunaan aplikasi manajemen waktu. Selain itu, mereka juga diperkenalkan dengan aplikasi yang dirancang khusus untuk memfasilitasi aktivitas bongkar muat di pelabuhan, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja di lapangan.

Melalui pemanfaatan teknologi, PT. Tatou Maritim diharapkan dapat memperbaiki sistem manajemen, meningkatkan akurasi pengaturan waktu, dan mengefektifkan proses bongkar muat yang sangat penting dalam menunjang distribusi logistik di wilayah ini.jelas Rendy

“Program ini sangat berarti bagi perusahaan kami, terutama dalam meningkatkan keterampilan manajerial dan teknologi yang sangat dibutuhkan di bidang bongkar muat. Kami berterima kasih kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi atas dukungan dananya yang memungkinkan kami untuk mengikuti pelatihan ini,” lanjut Yoskar Laloma, Pimpinan PT. Tatou Maritim.

Lanjutnya,apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program, termasuk para pengelola kegiatan yang telah menyusun program pelatihan sesuai kebutuhan perusahaan.Sebagai perusahaan yang melibatkan tenaga kerja buruh harian lepas, PT. Tatou Maritim memiliki tiga pekerja tetap dan sejumlah buruh bongkar muat yang jumlahnya disesuaikan dengan volume pekerjaan. Kehadiran aplikasi manajemen waktu diharapkan dapat membantu perusahaan dalam mengelola jam kerja buruh, sehingga pekerjaan bongkar muat di pelabuhan dapat terkoordinasi dengan baik. Aplikasi ini pun diyakini akan mampu memperbaiki sistem pengawasan waktu kerja, memungkinkan pengelola untuk mengoptimalkan penjadwalan dan memaksimalkan produktivitas.

Baca Juga  Kodim 1507 Saumlaki Lakukan Baksos Donor Darah

Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat ini adalah bentuk nyata dari sinergi antara dunia pendidikan dan industri, terutama dalam memberikan solusi berbasis teknologi untuk meningkatkan daya saing sektor-sektor ekonomi produktif, seperti industri bongkar muat. Dalam upaya tersebut, diharapkan agar teknologi manajemen waktu ini dapat diterapkan secara luas dan berkelanjutan di PT. Tatou Maritim, serta menjadi contoh bagi perusahaan lain di wilayah Maluku,tegas Rendy.

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kami sampaikan kepada pihak Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi atas dukungan dananya, serta kepada seluruh tim pelaksana kegiatan ini yang telah memfasilitasi proses pelatihan dengan sangat baik. Kami berharap kerja sama ini terus terjalin untuk mendukung produktivitas ekonomi masyarakat di Maluku,” jelas Rendy.(AT19)