AMBON, Ambontoday.com- Kedua Kalinya Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Maluku bersama Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IX Kota Ambon melaksanakan ekspedisi Rupiah Berdaulat.
Kali ini, ekspedisi Rupiah Berdaulat menyasar 5 daerah di Provinsi Maluku dengan kesedian uang dari Bank Indonesia senilai Rp. 5 Miliar dan menggunakan KRI Fatahillah 361.
“Lima daerah yang disasar dari tanggal 9-15 Oktober 2023 yakni Pulau Romang, Pulau Moa, Pulau Liran, Biloro, dan Pulau Ambalau,” demikian Kepala KPw BI Provinsi Maluku, Rawindra Adriansyah kepada media, Senin (9/10/2023).
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Rawindra Adriansyah menyampaikan, pemenuhan Rupiah hingga ke wilayah 3T ini merupakan bagian dari komitmen Bank Indonesia untuk turut menegakkan kedaulatan Republik Indonesia.
“Pada ekspedisi ini Bank Indonesia kali merupakan kegiatan ke-20 dari 21 Ekspedisi Rupiah Berdaulat di seluruh Indonesia. Pada kesempatan kali ini telah menyiapkan uang baru – hasil cetak sempurna sebesar Lima Milyah Rupiah,” akuinya.
Sementara itu, Komandan Lantamal IX Ambon, Laksamana Said Latuconsina, mengucapkan terima kasih dan dukungan kepada Bank Indonesia serta mempercayai TNI AL dalam menjalankan Ekspedisi Rupiah Berdaulat di Maluku.
“Apresiasi ini diberikan bagi pelayanan Bank Indonesia dalam menyediakan uang Rupiah yang layak beredar, khususnya di daerah 3T, dan kerja sama dengan TNI AL yang kini berlangsung untuk kedua kalinya pada tahun 2023,” tuturnya.
Untuk itu, diharapkan, kerjasama ini terus berjalan serta dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat di daerah 3T dan meningkatkan kesadaran mereka untuk menggunakan Rupiah demi menjaga kedaulatan NKRI. (AT-009)