Saumlaki,Ambontoday.com,-Peningkatan mutu dan kualitas pendidikan merupakan hal penting yang perlu ditingkatkan dalam berbagai aspek.
Kementristek Dikti telah mencangkan untuk pemberlakuan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka dengan tujuan untuk menjamin keberlangsungan pendidikan tinggi yang mengarah pada penciptaan sumber daya manusia unggul dan mandiri.
Dunia Kampus menjadi wadah pendidikan yang sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda bangsa sehingga dapat menjadi generasi yang unggul dan berdaya saing.
Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Saumlaki (STIAS) terus berupayah menggandeng sejumlah pihak untuk berbagi ilmu dalam kuliah tamu.Kali ini STIAS Menghadirkan Benhur G Watubun,ST Anggota Kimisi I DPRD Provinsi Maluku;Ketua Fraksi PDI-P DPRD Provinsi Maluku Periode 2019-2024 untuk memberikan kuliah tamu dengan tema “Perwujudan Good Governance Dalam Pemerintahan dan Deklarasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka” Selasa,22 Februari 2022 di kampus Lelemuku Saumlaki.
Ketua YPT-RLS dalam sambutannya menyampaikan kegiatan “Kuliah Tamu” yang di selenggarkan oleh STIAS menandai bahwa proses perkuliahan di semester ini sudah dilangsungkan,Saumlaki,22/02/2022.
“Pentingnya bahwa proses perkuliahan ini harus diikuti karena beliau punya peran penting di wilayah Maluku”
“Dirinya mengapresiasi perhatian Bpk.Benhur G. Watubun,ST yang telah memberikan bantuan bagi STIAS yang telah mengupayakan untuk penetapan Rp.1 Milyar untuk pembangunan gedung perkuliahan dan fasilitas perkuliahan yang telah masuk ke APBD tahun ini”
“Kalau dari Marga beliau Bpk.Benhur G Watubun berasal dari Maluku Tenggara namun ibunda beliau beliau berasal dari desa Keliobar Kecamatan Tanimbar Utara Kabupaten Kepulauan Tanimbar sehingga bantuan yang dikucurkan untuk pembangunan pendidikan di Tanimbar merupakan kontribusi sebagai anak Tanimbar”
Ketua STIAS Semuel Urath,S.Si.,M.Pd dalam sambutanya menyampaikan STIAS selalu berbenah untuk pencapaian sesuai dengan perkembangan di era 4.0
Urath,mengutip pernyataan presiden Republik Indonesia Ir.Jokowi Perguruan tinggi hadir untuk melihat kondisi nyata bagi masyarakat kemudian di terjemakan oleh Kemendikbud dalam bentuk impelementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka(red-MB-KM).
STIA Saumlaki turut membuat penjejakan perubahan mulai dari kurikulum dari KKNI menuju MB-KM dan telah berjalan selama 1 tahun. Hari ini kita akan mendeklarasikan bahwa STIAS merupakan perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan kurikulum MB-KM.(AT/Paet)
