Saumlaki, ambontoday.com – Menyukuri upaya keras para leluhur Desa Latdalam dengan kesepakatan bersama untuk memindahkan desa dari Kampung lama ke Kampung Baru pada 5 Oktober 1959 dengan mempertimbangkan letak geografi wilayanya khusus kebutuhan air bersih.
Penjabat Kepala Desa Selwas Roy Luturyali, S.AP dalam sambutannya katakan, dalam perayaan HUT ke-64 desa Latdalam ini, mengingatkan masyarakat untuk Selalu ada dalam partisipasi dalam segala hal, untuk menjadi bahan perenungan perpindahan dari desa lama ke desa baru ini selam 64 tahun selalu kita bersyukur dan mampu menciptakan suasana rukun dan damai di desa tercinta.
“Mari kita pupuk tali persaudaraan dari sisi oikumene demi mempertahankan kehidupan duan lolat yang sudah lama dipupuk, serta semangat partiastisme dan gotong roya guna membangun Latdalam yang lebih baik,” ujar Luturyali.
Dikatakan juga, Desa Latdalam dengan jumlah staunting yang masih tinggi maka dimintakan kesadaran masyarakat membantu pemda KKT guna menekan tingkatnya angka stunting di Tanimbar khususnya desa Latdalam.
Diwaktu yang sama Pejabat Bupati Ruben B Moriolkossu katakan, Desa Latdalam adalah desa yang penuh dengan adat istiadat, disisi lain kebijakan Pemerintah baik pusat maupun Daerah untuk mengucurkan Dana Desa (DD) dan Anggaran Dana Desa (ADD) guna terwujudnya masyarakat yang sejahtra, maka Pemerintah Desa (Pemdes) mesti mampu melihat peluang yang baik dan mampu mengelolanya sesuai regulasi yang telah di muat dalam muklis yang telah ditetapkan Pempus.
“Latdalm harus lebih maju, karena kita semua satu, dari hari jadi ke 64, secara topografis merupakan desa yang cukup besar dan mempunyai sumber daya alam yang besar serta destinasi wisata yang sangat sungguh baik,” ungkap Moriolkossu.
Lanjut Pejabat Bupati, Satanting masih tinggi di desa Latdalam maka saya sangat harap akan penurunan starting harus ditekan karena ini merupakan program stratehi nasional yang mesti ditunjang secara penuh.
“Melalu Hut Kabupaten ke-24 dengan tema Tanimbar bisa, menjadi acuan baik bagi kita semua terlebih kusus dalam menyongsong 64 tahun desa Latdalam, kita mampu saling bahu membahu untuk membangun Tanimbar kusus desa Latdalam,” pungkasnya.
Moriolkossu juga memberikan apresiasi bagi seluruh jemaat yang ada di desa Latdalam yang mempunyai kehidupan orang bas udara yang sangat luar biasa, dengan kehidupan oikumenis yang harus dijaga, dan dipelihara menuju Urlatu desa Latdalam yang lebih baik lagi. (AT/IT)