Ambontoday.com – Tim SMS – Safitri Malik Soulisa Jilid II (dua) Optimis melakukan pengambilan formulir di sejumlah Partai Politik di Kabupaten Buru Selatan.
Ketua TIm SMS Jilid II (Dua) Sofian Solissa mengaku sangat optimis SMS – Safitri Malik Soulisa sebagai Kader PDI Perjuangan akan mendapatkan rekomendasi Banteng Moncong Putih.
Demikian ditegaskan Sofian singkat saja saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Sabtu 20/4/2024.
Sebelumnya dia katakan bahwa dirinya bersama anggota tim lainnya, Sabtu 20/4/ sekitar jam sepuluh lebih, relawan SMS jilid dua mengambil formulir di Partai Demokrat.
“Intinya, setelah pengembalian, setelah seluruh dokumen di selesaikan oleh tim data, baru dikembalikan (pengembalian),” jelas Sofian.
Ketua Tim SMS Jilid I (satu) tambahan bahwa, timnya juga sudah mengambil formulir pendaftaran Cakada Buru Selatan di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buru Selatan.
“Kemarin (19/4), kita dari tim sms jilid dua suda ambil formulir di PDIP, hari ini (20/4) di Partai Demokrat, hari Senin (22/4) rencananya Tim akan ambil formulir di DPC PKB Bursel,” jelas Sofian.
Tandas Sofian, dirinya sangat optimis dan pasti Balon Bupati SMS – Safitri Malik Soulisa yang saat ini sebagai Bupati Kabupaten Buru Selatan selaku kader PDI Perjuangan akan mendapat rekomendasi banteng moncong putih tersebut.
Diketahui, Bakal calon (balon) Bupati Buru Selatan (Bursel), Abdul Hamid Souwakil resmi mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati di Dua Partai Politik (Parpol) berbeda, Sabtu 20 April 2024.
Pengambilan formulir di dua partai politik tersebut yakni di Kantor Sekretariat DPD Partai Demokrat dan Perindo diwakili tim LO Balon Bupati Abdul Hamid Souwakil, Amin Ali dan sejumlah simpatisan.
Pengambilan formulir di dua Parpol l tersebut diterima langsung Sekretaris DPD Partai Demokrat, Taha Fatcey dan Sekretaris DPD Perindo, Rahman Tewawo.
Abdul Hamid Souwakil yang dikonfirmasi wartawan via telepon selulernya mengatakan, selaku balon bupati dirinya siap mendaftar di semua parpol yang membuka pendaftaran balon bupati dan bakal calon wakil bupati Bursel tahun 2024.
“Prinsipnya, saya akan daftar di semua parpol yang membuka pendaftaran calon bupati dan wakil bupati Bursel tahun 2024. Terkait pengembalian formulir nanti dikomunikasikan dengan LO,” ujar Souwakil.
Sekretaris DPD Demokrat, Taha Fatcey menyatakan, prinsipnya partai Demokrat membuka diri untuk semua kandidat bakal calon bupati dan wakil bupati tahun 2024.
“Kita terbuka untuk umum, tidak ada prioritas. Sehingga balon bupati dan bakal calon bupati siapa saja dapat mendaftar di DPD Demokrat,” terang Fatcey kepada media di Namrole.
Terpisah Sekretaris Perindo, Rahman Tewawo menjelaskan, hari ini sudah ada balon bupati dan bakal calon wakil bupati yang mengambil formulir di sekretariat Perindo. Yakni bakal calon wakil bupati, Sami Latbual dan balon bupati, Abdul Hamid Souwakil.
“Tadi bakal calon bupati, Sami Latbual ambil formulirnya jam 2 tepat. Sedangkan, bakal calon bupati yang ambil formulir kedua sekitar pukul 15.10 WIT yakni, Abdul Hamid Souwakil,” tutur Tewawo.
Masih lanjut Tewawo, Perindo pada prinsipnya terbuka untuk umum. Jadi siapa saja (red, balon bupati dan bakal calon wakil bupati) dipersilahkan untuk mendaftar di Perindo.
“Jadi di Perindo tidak ada prioritas, siapa saja diperolehkan. Prinsipnya, kami mengandalkan hasil survei. Karena yang memilih bupati dan wakil bupati itu masyarakat, sehingga hasil survei jadi penentu,” jelas Tewawo.
Pantauan media ini di Sekretariat DPD Perindo Kabupaten Buru Selatan, hingga berita ini dipublikasikan belum ada Kader partai Perindo yang melakukan pengambilan formulir baik untuk formulir balon bupati maupun formulir balon wakil bupati.
Informasi yang diperoleh, salah satu kader Partai Perindo yakni Dominggus Lesnussa yang biasa disapa Yadus yang diganyang akan maju sebagai balon wakil bupati, akhirnya tidak maju.
Informasi yang diperoleh di Sekretariat pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati di Partai Perindo menyampaikan bahwa, dari keluarga Lesnussa mendorong Benony Lesnussa maju sebagai wakil bupati.
“Status Yadus Lesnussa sebagai kader Perindo di pertanyakan, ujar mereka. (Biro BurseL).
