Ambontoday.com, Ambon.- Peran Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon dalam upaya meningkatkan produksi perikanan dan kelautan serta turut medukung upaya peningkatan kapasitas di kalangan masyarakat pembudidaya terus dilakukan. Tak hanya untuk nelayan di kawasan pesisir namun juga untuk masyarakat pembudidaya baik yang ada di Maluku, Maluku Utara sampai ke Papua.
Hal ini di sampaikan Kepala BPBL Ambon, Sarwono, S.St.Pi kepada media ini di ruang kerjanya, Senin 9 Oktober 2023.
Menurutnya, Sejak bulan Juni – September 2023, Balai Perikanan Budidaya Laut (BPBL) Ambon telah menyalurkan sejumlah bantuan berupa bantuan Kebun Bibit Rumput Laut (KBRL) yang tersebar dari Maluku Utara, Maluku dan Papua Barat.
Selain Bantuan KBRL, BPBL Ambon juga memberikan bantuan Budidaya Ikan Sistem Bioflok kepada para pembudidaya ikan yang tersebar di sejumlah Provinsi diantaranya, Papua, Papua Selatan, Maluku dan Maluku Utara yang direalisasi sejak bulan Agustus hingga September 2023.
Secara total, jumlah paket bantuan KBRL tersebut sebanyak 34 paket dengan sasaran penyaluran bantuan KBRL.
“Bantuan KBRL ini disalurkan di beberapa provinsi diantaranya, untuk Provinsi Maluku terdapat pada Kabupaten Buru sebanyak 3 paket, Kabupaten SBB sebanyak 6 paket, Kabupaten Kepulauan Tanimbar sebanyak 3 paket, Kabupaten Kepulauan Aru 3 paket.
Untuk Provinsi Maluku Utara penyaluran paket bantuan KBRL masing-masing di Kabupaten Morotai sebanyak 3 paket, Kabupaten Halmahera Timur 3 paket, dan Kota Ternate sebanyak 3 paket.
Untuk Provinsi Papua Barat masing-masing, Kabupaten Kaimanasebanyak 5 paket, Kabupaten Wondama sebanyak 5 paket,” ungkap Sarwono.
Dirinya berharap, pemberian bantuan KBRL ini mampu medorong masyarakat budidaya untuk meningkatkan produksi Rumput Laut, dimana paket bantuan ini selain untuk sarana juga disediakan bibit rumput laut dengan kualitas terbaik yakni bibit Kultur Jaringan.
Sarwono mengatakan, selain paket bantuan untuk Kebun Bibit Rumput Laut, BPBL Ambon juga turut mendukung upaya peningkatan Budidaya Ikan Sistem Bioflok serta turut memantau perkembangannya.
“Selain bantuan KBRL, BPBL Ambon juga turut memberikan bantuan untuk peningkatan budidaya Ikan sistem Bioflok yang tersebar di sejumlah provinsi yakni, Provinsi Papua sebanyak 1 pekat, Provinsi Papua Selatan sebanyak 4 paket, dan Merauke sebanyak 3 paket.
Untuk Provinsi Maluku masing-masing Kabupaten Maluku Tengah sebanyak 4 paket, dan Kabupaten Buru 3 paket.
Untuk Provinsi Maluku Utara sebanyak 5 paket diantaranya Kabupaten Halmahera Selatan sebanyak 3 pakt dan Halmahera Utara sebanyak 2 paket,” jelas Kepala BPBL Ambon.
Dirinya berharap melalui bantuan Bioflok ini diharapkan dapat membantu permasalahan pembudidaya ikan untuk meningkatkan keterampilan dalam usaha budidaya ikan baik Ikan Lele maupu Ikan Nila, serta dapat meningkatkan produksi perikanan.
Sarwono menambahkan, untuk realisasi Bantuan Pemerintah BPBL Ambon Tahun 2023 Triwulan 2 masing-masing, untuk Bantuan BKBRL dengan target 46 Paket dengan volume capaian 6. Realisasi Bulan Juli sebanyak 11 paket, bulan Agustus sebanyak 11 paket, dan bulan september sebanyak 6 paket dengan total capaian 74%.
Untuk sarana Budidaya Sistem Bioflok targetnya 36 paket realisasi bulan Agustus 5 paket, dan September 12 paket jadi totalnya 17 paket atau 47%. Untuk Bantuan Benih Ikan Laut targetnya 776.655 Ekor, capaian Triwulan 2 yakni, 563,655 ekor. Realisasi bulan Agustus 100,000 ekor, bulan September 621.000 ekor, dengan total capaian 621.000 atau 80%.