Tokoh Muda BurseL Klarifikasi Pemberitaan Soal Akmal Soulisa: “Narasi yang Disampaikan Tendensius dan Tidak Objektif”

Spread the love

Tokoh Muda BurseL Klarifikasi Pemberitaan Soal M. Akmal Soulisa: “Narasi yang Disampaikan Tendensius dan Tidak Objektif”

Ambon, Ambontoday.com — Tokoh muda asal Buru Selatan, Abdul Hamid Souwakil, S.P., M.H, angkat bicara menanggapi pemberitaan sejumlah media pada 14 Oktober 2025 yang berjudul “Satu Periode Tidak Produktif, M. Akmal Sudarsono Soulisa Dinilai Mandul.”

Menurutnya, pemberitaan tersebut bersifat tendensius, provokatif, dan tidak produktif, karena tidak mencerminkan fakta-fakta objektif mengenai kinerja Muhammad Akmal S. Soulissa, Anggota DPRD Provinsi Maluku dari Daerah Pemilihan Buru–Buru Selatan.

> “Pernyataan seperti itu jelas mempolitisir situasi dan mengabaikan realitas di lapangan. Faktanya, Saudara Muhammad Akmal adalah sosok yang aktif, komunikatif, dan memiliki kepekaan sosial tinggi terhadap persoalan masyarakat,” tegas Souwakil dalam keterangannya, Kamis (16/10/2025).

Ia mencontohkan, keterlibatan langsung Akmal dalam membantu korban banjir di Kecamatan Ambalau, Kabupaten Buru Selatan, menjadi bukti konkret kepedulian sosial yang nyata. Selain itu, Akmal juga secara rutin melaksanakan kegiatan Reses sebagai bagian dari tanggung jawabnya sebagai anggota DPRD.

Pada 6 September 2025, Akmal diketahui menggelar Reses di Desa Waefusi, Kecamatan Namrole, dan telah menjadwalkan lanjutan kegiatan serupa pada Desember 2025 di Kecamatan Waesama dan Kecamatan Ambalau.

Souwakil menilai, tudingan bahwa Akmal “tidak produktif selama satu periode” merupakan pandangan keliru dan prematur, sebab masa jabatan yang dijalani baru sekitar satu tahun lebih sejak pelantikan.

> “Menilai kinerja legislatif sebagai ‘tidak produktif’ di saat masa tugas baru berjalan satu tahun lebih adalah penilaian yang tidak rasional dan tidak berdasar data valid. Tuduhan seperti ini hanya memperlihatkan cara pandang politik yang sempit,” ujar Souwakil.

Ia juga membeberkan sejumlah dokumen kegiatan resmi yang dapat diverifikasi, di antaranya kunjungan kerja DPRD Provinsi Maluku ke Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) dan Rapat Koordinasi Badan Anggaran (Banggar) bersama Kementerian Dalam Negeri di Jakarta.

Baca Juga  Rofik Desak Direktur RSUD Haulussy Segera Dievaluasi

Terkait isu kemungkinan tidak terpilihnya Akmal dalam Pemilu legislatif mendatang, Souwakil menilai hal itu sebagai spekulasi politik yang tidak berdasar.

> “Politik itu dinamis. Penilaian terhadap seorang wakil rakyat harus didasarkan pada kinerja nyata dan kedekatannya dengan konstituen, bukan asumsi,” katanya.

Sebagai putra daerah Buru Selatan, Souwakil menyampaikan apresiasi dan penghargaan terhadap dedikasi Akmal Soulissa dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat di tingkat provinsi. Ia menilai Akmal bukan hanya representasi politik, tetapi juga inspirasi bagi generasi muda Maluku.

Di akhir pernyataannya, Souwakil mengajak seluruh pihak, termasuk kalangan media dan masyarakat sipil, agar lebih bijak dan objektif dalam menanggapi isu publik.

> “Kritik terhadap pejabat publik itu sah dan penting, tapi harus disertai data dan analisis objektif, bukan sekadar opini politik yang provokatif dan menyesatkan opini masyarakat,” pungkasnya.

[Nar’Mar]

.

Berita Terkini