Saumlaki, ambontoday.com – Jemaat GMP Seira Klasis Tanimbar Selatan gelar peresmian Pastori II sebagai tempat dan pergumulan hamba Tuhan melalui ibadah yang dilaksanakan pada Minggu (19/9) dipimpin oleh Pdt. A Mairima/Huwae S.Si
Peresmian ini ditandai dengan pembukaan kain selubung oleh Ketua Klasis Tansel Pdt.H.R Tupan, M.Th bersama Pemerintah Kecamatan Wermaktian dan 5 (Lima) Pemerintah Desa Seira diikuti dengan pengguntingan pita oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Wermaktian Ny. Mathelda Hematang/Sabono
Pastori itu ada bagi Hamba Tuhan yang datang dan tinggal untuk melayani Jemaat GPM Seira sebagai tempat pergumulan
Pastori yang dibangun oleh jemaat GPM Seira, selama empat tahun Lima Bulan 23 hari ini memberikan manfaat yang sangat baik untuk jemaat, walaupun terdapat perbedaan pendapat dan dinamika dalam pekerjaannya namun hari ini berhasil di resmikan, sebagai tempat pergumulan bagi hamba Tuhan untuk mewujudkan misi pelayanan gereja
Pdt. Ny. R. Luhukay/M, S.Si. TEOL Memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah dan Pemerintah Provinsi Maluku dan Jemaat GPM Seira yang telah berkontribusi untuk membangun Pastori II ini dengan baik, lebih khusus para tukang yang sudah boleh bekerja keras dalam pembangunan Pastori II ini hingga diresmikan sebagai tempat pergumulan bagi hamba Tuhan.
Ketua Panitia Pembangunan Pastori II Jemaat GPM Seira, Nelson Balak dalam laporanya mengatakan, pembangunan ini dilaksankan dengan rencan anggaran sebesar Rp. 250.08.000 namun sampai dengan diresmikan pembangunan ini menelan biaya sebesar Rp.658.383.000 Dengan sumber dana didapat dari : Derma Pemliharaan aset gereja yang diberikan oleh warga jemaat sebesar Rp. 257.600.000, Anggaran dari kas jemaat sebesar Rp.156.523.000 dari tahun 2017 2021, Dana Hibah Pemerintah Provinsi lewat aspirasi Bapak Melkianus Sairdekut, S.Hut anggota DPRD Provinsi tahun 2016 Rp.50.000.000 dan tahun 2018 sebesar Rp. 50.000.000, Dana Hibah kelima Pemerintah Desa se-Seira Blawat dalam bentuk matrial Desa Weratan tahun 2017 sebesar Rp. 22.500.000 dan tahun 2019 sebesar Rp. 10.000.000, Desa Themin tahun 2017 sebesar Rp. 4. 250.000 dan tahun 2018 sebesar Rp. 18.000.000, Desa Welutu tahun 2017 sebesar Rp. 13.000.000 Desa Rumahsalut tahun 2017 sebesar Rp. 51.510.000 dan tahun 2018 sebesar Rp. 10.000.000, Desa Kamatubun tahun 2017 sebesar Rp. 15.000.000 karena bantuan
desa Kamatubun tahun-tahun berikutnya di peruntukan bagi kepentingan BK Imanuel Sabal.
Selanjutnya untuk peresmian dilakukan upaya dan penggaran peresmian yang di dapatkan dari anggaran kas jemaat. Taggungan jemaat dan sumbangan-sumbangan sebesar Rp.49.405.000 dengan perincian :
Tanggungan warga jemaat sebesar Rp. 22.585.000 Angaran dari kas Jemaat sebesar Rp. 2.600.000, Sumbangan bapak Agus Utuwalys.sos sebesar Rp. 5.000.000, Sumbangan bapak Jidon Kelamanutu, ST. sebesar Rp. 3.000.000, Sumbangan bapak Riki Jaurisa sebesar Rp. 1.500.000, Sumbangan bapak Nikson Lartutul, SH sebesar Rp. 1.500.000, Sumbangan bapak Melkias Seralurin, S.Sos sebesar Rp. 1.500.000, Sumbangan ibu Ema Labobar sebesar Rp. 500.000, Sumbangan bapak Fredek Yos Korompaulun Rp.500.000, Sumbangan bapak Arens Fenanlampir sebesar Rp. 400.000, Sumbangan bapak Kristopol Lou sebesar Rp.500.000, Sumbangan bapak Riki Anggito sebesar Rp.300.000, Sumbangan Pemerintah Desa Temin Rp.1.000.000, Sumbangan Pemerintah Desa Welutu Rp.1.000.000, Sumbangan Pemerintah Desa Kamatubun Rp.1.000.000, Sumbangan Pemerintah Desa Rumasalut Rp.1.020.000, Upaya dana dari saudara Nikolas Besitimur dan Piter Laiyan lewat para, donatur sebesar Rp. 3.000.000, Sumbangan persekutuan lima satu seira yang ada di Saumlaki sebesar Rp.2.500.000,-
“Kami Panitia Pembangunan Pastori II Jemaat GPM Seira memberikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Melkianus Sairdekut, S.Hut yang sudah banyak membantu kami panitia pembangunan dengan dana Aspirasinya di DPRD Provinsi Maluku” tutupnya. (AT/NFB)
