Saumlaki, ambontoday.com – Jelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-80 Tahun, Kampus Universitas Lelemuku Saumlaki (UNLESA) menggelar berbagai mata lomba dalam memeriakan jelang HUT RI ke-80.
Kepada ambontoday.com Ketua Panitia penyelenggaraan HUT RI Beny Amel A Terwarat, SH., MH katakan, “Tanggung jawab yang diberikan pihak Rektorat UNLESA bagi kami Fakultas Hukum untuk memeonitoring dan bertanggungjawab terhadap segala kegiatan menyongsong HUT RI ke-80, kini kami mulai selenggarakan berbagai kegiatan jelang HUT RI ke-80,” ujar Terwarat.
Agenda yang sudah pihaknya lakukan yakni, persiapan pasukan penggerak bendera, dengan kerja sama antara pihak kampus UNLESA dan Batalion Infantri 734/SNI Saumlaki, guna melatih pasukan penggerak bendera, dan juga agenda lain berupa beberapa mata lombah yang meraup kebersamaan di lingkup Universitas Lelemuku Saumlaki (UNLESA).
“Selain Paskibra, kami lakukan cerdas cermat, debat ilmia, pidato dalam berbahasa Daerah, dan lombah fisik lain yang kami lakukan, seperti jalan tarompa, tarik tambang dan lain – lain,” ungkapnya.
Dikatakan juga, merasa memiliki terhadap Negara Republik Indonesia (NRI) jelang HUT ke-80 Tahun, dari ujung timur Indonesia, perbatasan dengan Australia, kami siap kibarkan bendera merah putih lambang pemersatu bangsa untuk NRI yang kuat, tangguh, dan selalu berpihak kepada masyarakat atau kaum termarjinal.
“Mengingat Kami di Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini dinobatkan sebagai Daerah termiskin bahkan ekstrim, kami dari sisi Universitas kami juga pasti kewalahan dalam pengelolaan perguruan tinggi, kami sangat butuh perhatian Negara kepada kami di ujung perbatasan ini,” seruan hati tulusnya sebagai pendidik di perguruan tinggi pada Kampus kebanggaan masyarakat Tanimbar UNLESA tercinta.
Di waktu yang sama, Dekan Fakultas Hukum Universitas Lelemuku Saumlaki Lodwyk Wessy jelaskan, “Dengan semangat Proklamasi, Kampus kebanggan kami orang Tanimbar, mempunyai semangat yang sama untuk melakukan berbagai kegiatan menjelang HUT RI ke-80, banyak sudah perlombaan yang kami lakukan, juga kami lakukan long march bersifat gebyar merah putih, dengan membawa bendera merah putih sepanjang 150 Meter, yang merupakan wujut kolaborasi antara unsur organisasi kepemudaan KNPI dan organisasi cipayung pluss,” Jelasnya.
Wesy juga menambahkan, dari kegiatan long Mars itu, merupakan kesiapan pihak UNLESA dalam pengukuhan pasukan Paskibra dan persiapan puncak HUT RI ke-80 untuk acara upacara kenaikan bendera merah putih dan juga upacara penurunan.
“Seyogyanya, UNLESA telah hadir sebagai wujud kebersamaan jelang HUT RI ke-80, prinsipnya dari UNLESA untuk Indonesia yang lebih maju untuk mensejahterakan masyarakatnya,” tutupnya. (AT/BT)