Planet-planet utama umumnya dikenal sebagai planet yang mengorbit di luar Bumi dalam Tata Surya. Ini menunjukkan bahwa mereka terletak lebih jauh dari Matahari daripada Bumi. Beberapa nama planet ini telah familiar bagi kita semua, misalnya Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Planet superior seringkali menjadi subjek pembahasan tanpa akhir, pada tulisan ini kita akan menyentuh beberapa poin tentang planet tersebut termasuk daftarnya, definisi, serta perbedaannya dengan jenis lain.
1. Daftar planet superior
Planet-planet unggulan ini termasuk ke dalam beberapa entitas antariksa yang paling dikenal dengan karakteristik masing-masing. Beberapa contoh dari planet-planet tersebut meliputi Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, serta Neptunus. Kelima benda langit itu terletak padaorbit yang lebih jauh dari Matahari dibandingkan Bumi di Tata Surya kita.
Planet-planet superior tidak mencakup Merkurius, Venus, dan Bumi dalam kategorinya. Hal ini karena planet superior berada pada orbit di luar Bumi atau memiliki jarak yang cukup lejaky dengan Bumi. Sementara itu, Merkurius, Venus, dan Bumi masuk ke dalam grup planet dalam, yaitu golongan planet yang posisinya mendekati Matahari dan jarannya kurang dari satu unit satuan astronomi.
2. Pengertian planet superior
Planet luar atau sering disebut juga sebagai planet superior berada pada lintasan orbit yang melampaui Bumi dan Matahari. Rangkaian dari kelima planet tersebut sangat mengagumkan dengan karakteristik unik mereka sendiri. Kelimanya pastinya membawa rahasia yang menarik untuk ditelaah secara mendalam.
Mars merupakan salah satu planet batuan di antara grup superior, sementara Jupiter, Uranus, Neptunus, dan Saturnus lebih didominasi oleh gas dengan adanya cincin-cincin mereka. Klasifikasi suatu planet sebagai anggota kelompok superior bergantung pada lokasi orbitnya dibandingkan dengan Bumi, tidak tergantung pada besarnya atau faktor-faktor lainnya.
3. Bedanya Planet Superior dengan Inferior
Kelompok planet superior tergolong ke dalam kategori planet yang diklasifikasikan menurut posisi mereka dari Matahari. Klasifikasi ini membagi planet menjadi dua jenis utama: superior dan inferior. Planet dalam atau inferior merujuk pada planet-planets yang memiliki orbit antara Bumi dan Matahari; contohnya adalah Merkurius dan Venesia. Sedangkan planet superior mencakup planet lainnya yang orbitnya lebih jauh dari Matahari daripada Bumi.
Sebaliknya, planet luar atau superior adalah planet yang terletak di luar Bumi dan Matahari, dengan lintasan mengorbit di luar Bumi. Salah satu perbedaan utama antara planet superior dan inferior adalah jarak mereka dari Bumi. Suhu juga mempengaruhi; contohnya, planet inferior biasanya hangat karena termasuk Venus yang posisinya mendekati matahari, sedangkan planet superior kebanyakan lebih sejuk. Tambahan lagi, komposisi pun bervariasi: planet inferior rata-rata bersifat berbatuan tanpa cincin, namun untuk superior dapat mencakup batu, gas serta adanya cincin.
Untuk menyelesaikannya, planet superior dapat didefinisikan sebagai planet yang mengorbit di luar Bumi atau posisinya terletak sesudah Bumi dalam susunan Tata Surya. Memahami ciri-ciri dari planet-planet tersebut membantu kita untuk lebih mengenal rincian seperti jarak, temperatur, serta komposisi masing-masing planet dengan baik.